Pencapaian Strategi Flow di Blue Lock Rivals

    Dalam Blue Lock: Rivals, "Flows" adalah buff sementara yang secara signifikan meningkatkan gameplay dengan meningkatkan statistik dan kemampuan. Flows ini berurutan dalam tingkatan dari S+ sampai D, dengan S+ yang paling kuat dan D yang paling kurang efektif. Berikut adalah penguraian flows terbaik berdasarkan kegunaannya di dalam permainan:

    Top Flows (S+ dan S Tingkatan)

    • S+ Tingkatan:
      • Dribbler: Meningkatkan dribbling dan meningkatkan probabilitas cut-in dan tembakan, ideal untuk pemain ofensif.
      • Prodigy: Meningkatkan kekuatan tembakan, kecepatan, dan menambah kerucut untuk tembakan dasar, salah satu flows ofensif yang paling kuat.
      • Awakened Genius: Memberikan dribbling yang panjang dan bonus bar flow tim, berguna untuk semua posisi.
    • S Tingkatan:
      • Demon Wings: Meningkatkan tinggi loncat, kecepatan tembakan, dan kekuatan header; terbaik disertai gaya Shidou.
      • Gale Burst: Meningkatkan pengembalian kekebalan dan mengurangi waktu peluncuran tembakan, ideal untuk pemain menengah.
      • Crow: Menyediakan kekuatan tembakan yang besar, sempurna untuk penyerang tengah.

    Flows Tingkatan A yang Berkenalan

    • Chameleon: Mengurangi cooldown kemampuan, berguna untuk spamming kemampuan.
    • King Instinct: Meningkatkan dribbling dan kekuatan tembakan untuk pemain menengah.
    • Wild Card: Secara acak meningkatkan kecepatan, kekuatan, atau kekebalan; tingkat risiko tinggi tetapi potensi kemenangan tinggi.

    Flows Pertahanan dan Utility

    • Snake (Tingkatan B): Flows pertahanan terbaik dengan cooldown tackle yang ditingkatkan dan ukuran hitbox.
    • Genius (Tingkatan D): Mendukung teman sepakbola dengan memperpanjang penggunaan flow mereka tetapi kurang pengaruh ofensif atau defensif langsung.

    Flows yang Harus Dihindari (Tingkatan D)

    • Ice: Menyadari kekuatan passing tetapi kurang beragam di meta saat ini.
    • Lightning: Buff tembakan kekuatan dasar dengan kegunaan terbatas.

    Pengaturan ini menyoroti bagaimana flows yang berbeda memenuhi berbagai gaya bermain, baik ofensif, defensif, atau pendukung. Memasangkan flows tingkat tinggi dengan gaya yang komplementer dapat memaksimalkan kinerja di lapangan.